Senin, 18 November 2013

Jokowi: Kegiatan Normalisasi Waduk Pluit Sudah Dimulai Lagi

Jakarta - Meski sempat berhenti beberapa hari, proyek normalisasi waduk Pluit, penjaringan, Jakarta Utara, kini dimulai kembali. Gubernur DKI Jakarta mengatakan, operator proyek tersebut harus menyelesaikan jumlah kerukan lumpur yang telah disepakati dalam kontrak.
http://www.campaign.com/motor/1
"Sudah dimulai lagi hari ini. Kan perhitungan kubiknya (lumpur) harus dikerjakan juga dong," kata Jokowi di Balai Kota DKI, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (19/11/2013).
http://www.campaign.com/motor/1
Jokowi mengatakan, pihaknya telah melakukan penghitungan ulang kubikasi lumpur yang telah diangkut. Maka itu pihak operator harus menyelesaikan janjinya dulu.
http://www.campaign.com/motor/1
"Pekerjaan itu mesti ada kontrak, ada itungan kubikasi lumpur, dan mesti dilakukan kontrol gitu. Kalau terus kerja tidak bisa di hitung," ujarnya.
http://www.campaign.com/motor/1
Mantan Wali Kota Solo ini membantah jika penghentian pengerukan tersebut karena Pemprov DKI tidak mampu membayar biaya pengerukan tersebut. Terlebih APBD DKI saat ini mencapai Rp 50,1 triliun.
http://www.campaign.com/motor/1
"Duit kita banyak kok tidak bisa bayar bagaimana sih. Tapi kan prosedur aturan itu harus diikuti lihat saja Silpa tahun kemarin saja sampai Rp 9,8 triliun," katanya.
http://www.campaign.com/motor/1
Sebelumnya, proyek normalisasi waduk Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara kini berhenti beroperasi. Pasalnya masa kontrak sewa alat untuk proyek tersebut telah habis waktunya sejak 9 November 2013.
http://www.campaign.com/motor/1
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Manggas Rudi Siahaan mengatakan, proyek tersebut dihentikan secara sepihak oleh pihak operator. Namun demikian, lanjut Manggas, alat berat proyek itu tetap harus dinilai melalui tiga alat ukur yakni jam sewa alat, volume kubikasi, dan pengukuran sonar.
http://www.campaign.com/motor/1
"Jadi kontrak awalnya selesai, tapi ada tiga alat ukur untuk menyatakan selesai yakni jam sewa alat, volume kubikasi dan pengukuran sonar," kata Manggas Rudi Siahaan (18/11).
http://www.campaign.com/motor/1

Tidak ada komentar:

Posting Komentar